Matahari Di Kalimantan Barat Potensial Dijadikan Energi Listrik

Senin, 21 September 2015 | 14:09 WIB | Ferial

EBTKE-- Provinsi Kalimantan Barat memiliki potensi matahari yang sangat baik untuk dikembangkan menjadi energi listrik.

"Potensi tenaga matahari mempunyai peluang yang sangat baik untuk memenuhi kebutuhan dasar kelistrikan (penerangan) di Kalimantan Barat, khususnya bagi daerah-daerah terisolir,"kata Ketua Pusat Studi Energi Terbarukan Universitas Tanjungpura, Pontianak M. Ismail Yusuf.

Menurut dia, dengan semakin berkembangnya teknologi lampu LED, maka investasi PLTS bisa berkurang hingga 50 persen. "Sesungguhnya di provinsi ini, juga terdapat potensi angin yang diperkirakan mumpuni untuk dikembangkan menjadi energi tetapi setelah dilakukan penelitian jika dibangun berdiri sendiri (stand alone) capacity faktornya masih rendah yaitu hanya sekitar 20 persen,"lanjut Ismail.

Namun, sambungnya, berdasarkan penelitian untuk mengetahui potensi angin di Kalimantan Barat yang dilakukan dalam kurun waktu tiga tahun sejak 2011 hingga 2014 hasilnya kurang menggembirakan. "Ternyata tidak ekonomis jika berdiri sendiri, namun berpeluang untuk hybrid (penggabungan), untuk daerah-daerah pesisir, kombinasi tenaga matahari dan angin merupakan alternatif terbaik,"kata Ismail.

Begitupula dengan potensi air, tuturnya, kendati diketahui pulau Kalimantan dianugerahi banyak sungai tetapi masih terkendala untuk dikembangkan lebih besar menjadi energi padahal sampai saat ini telah banyak feasibility study yang dilakukan oleh berbagai pihak diantaranya oleh Badan Pembangunan Daerah (Bappeda), PT Perusahaan Listrik Negara (PLN persero) bahkan oleh Universitas Tanjungpura namun belum ada realisasi yang sesuai harapan. "Potensi pada 200 - 300 kilowatt untuk dikembangkan menjadi PLTMH, hanya saja kalau musim kemarau bisa terjadi kekeringan,"pungkasnya.


Contact Center