Dirjen Toto: Karya Kita Dinanti Untuk Kemajuan Bangsa

JAKARTA - Bertempat di Aula Gedung Slamet Bratanata, Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (Ditjen EBTKE), hari ini (Selasa, 1/10) Direktur Jenderal (Dirjen) EBTKE F.X Sutijastoto menyematkan penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalencana Karyasatya kepada 22 Pegawai Negeri Sipil (PNS) Ditjen EBTKE. Penghargaan tersebut diberikan oleh Presiden RI atas pengabdian, kesetiaan, kejujuran, kecakapan dan kedisiplinan pegawai dalam melaksanakan tugas selama 10 tahun, 20 tahun, dan 30 tahun secara terus menerus.

“Hari ini ada 22 orang yang mendapatkan Penghargaan Satyalencana Karyasatya dan semoga di tengah perjalanannya, bisa menghasilkan karya-karya nyata yang bermanfaat bagi sektor Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi. Insyallah masih ada masa ke depan yang bisa diisi, karya-karyanya kita nantikan bagi kemajuan Bangsa,” pungkas Dirjen Toto.

Lebih lanjut ia mengungkapkan bahwa penyematan Penganugerahan Tanda Kehormatan bukanlah semata-mata hak setiap PNS, namun sebagai hasil kerja kerasnya dalam melayani sektor energi. “Kita itu kan pelayan bagi masyarakat. Hal ini (baca: penyematan) kan bukan suatu hadiah tetapi juga mencerminkan prestasi. Oleh karena itu kita coba merenungkan diri, prestasi-prestasi apa yang kita lakukan demi memajukan Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi”, ujar Toto.

Selain penyematan Tanda Kehormatan Satyalencana Karyasatya, Dirjen Toto juga menyerahkan Surat Keputusan Kenaikan Pangkat periode Oktober 2019 kepada 13 orang PNS, Surat Keputusan Pensiun, serta pelantikan 2 Pejabat Fungsional di lingkungan Ditjen EBTKE.

Kepada PNS yang pensiun, Dirjen Toto menyampaikan apresiasi atas bakti dan perjuangan mereka di Ditjen EBTKE dan berharap dapat terus berkarya di luar kantor. Sementara kepada Pejabat Fungsional, Dirjen Toto menegaskan pentingnya kontribusi mereka untuk membantu pelaksanaan tugas dan fungsi unit kerja.

“Ditjen EBTKE ini kedepan menjadi salah satu tumpuan bagi kemajuan ekonomi nasional, dan Energi Baru, Terbarukan merupakan salah satu faktor bagi terjadinya perubahan dunia. Kita harapkan bisa membantu di Direktorat masing-masing untuk menghasilkan kebijakan-kebijakan yang bisa mendorong EBT,” tandasnya.

Menurut Dirjen Toto, di era global yang semakin kompetitif ini, negeri ini memerlukan aparatur yang handal dan cerdas, memiliki budi pekerti dan berakhlak mulia guna memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.

“Secara umum, pengabdian kita bisa kita wujudkan melalui pembangunan infrastruktur EBTKE yang dananya berasal dari dana APBN. Dalam hal ini kita harus mampu menyediakan infrastruktur EBTKE dengan kualitas prima sehingga bisa bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya. (RWS)