MESDM Dampingi Presiden RI Resmikan PLTA Asahan 1

Sabtu, 15 Maret 2014 | 01:03 WIB | Ferial

ASAHAN. Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Menteri ESDM pukul 10 hari ini, Selasa (18/1/2011) berencana meresmikan PLTA Asahan 1 (2x90 MW) dan GITET 275/150 kV Simangkuk yang termasuk salah satu proyek IPP (Independent Power Producer) yang pembangunannya dimulai tanggal 1 Agustus 1997. PLTA Asahan 1 ini memanfaatkan aliran langsung Sungai Asahan sebagai sumber energi.

Dengan beroperasinya PLTA Asahan 1 ini diharapakan  akan dapat memenuhi kebutuhan listrik Provinsi Sumatera Utara serta dapat mendukung sistem kelistrikan di wilayah Sumatera. Penambahan kapasitas terpasang sebesar 180 MW sangat berarti untuk meningkatkan rasio elektrifikasi di wilayah Sumatera Utara yang saat ini baru mencapai 75,42%. PLTA yang telah memenuhi aspek lingkungan hidup berdasarkan keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 192 Tahun 2010 ini, menyerap tenaga kerja (projob) kurang lebih 1.000 orang, yaitu sekitar 650 orang   pekerja lokal (65%) dan sekitar 350 pekerja asing (35%).

PLTA Asahan I, terletak di Sungai Asahan, Desa Ambarhalim, Kec. Pintupohan Meranti, Kab. Toba Samosir. Prop. Sumatera Utara, terletak ± 130 km arah tenggara kota Medan. Energi yang dibangkitkan sebesar 1,175 GWh/tahun yang disalurkan ke jaringan PLN melalui transmisi 275kV/150kV. Total nilai proyek sebesar US$ 310 juta yang berasal dari sumber dana BUMN China, CHD (China Huadian) dan PT. PLN PJB (Pembangkit Jawa Bali.

sumber : www.esdm.go.id


Contact Center