Indonesia Butuh 1500 Manajer Energi

Friday, 8 May 2015 | 08:40 WIB | Ferial

EBTKE-- Sebagai upaya untuk memperlancar dan mempermudah upaya Indonesia melakukan penghematan energi dengan penerapan konservasi energi dibutuhkan 1500 manager energi yang mampu mengelola bangunan, gedung dan pabrik.

"Yang kita punya saat ini kurang dari 100 personil, untuk itu saya minta latih secara besar-besaran manajer energi, sertifikasi, ini pekerjaan rumah Ditjen EBTKE ke depan,"kata Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (MESDM) Sudirman Said di Gedung Kementerian ESDM, Jakarta, Kamis, 07 Mei 2015.

Selain menciptakan sumber daya manusia manajer energi yang berkualitas sebanyak mungkin, lanjut dia, dibutuhkan juga mengkampanyekan konservasi energi secara besar - besaran agar program pemerintah sukses. "Hukum kita sudah ada, UU energi sudah ada tapi enforcement tidak ada,"kata dia.

Disamping itu, masih ada satu tugas besar lain yang menanti yaitu merubah secara drastis energi mix nasional. "Kita sebut saja target 2025 porsi energi baru terbarukan 25 persen dalam bauran energi nasional,"lanjut Sudirman.

Guna mencapai target 25 persen tersebut, menurut dia, memerlukan revolusi cara bekerja mengingat selama ini energi baru terbarukan hanya dianggap sebagai energi alternatif. "Kita harus merubah pandangan, tidak boleh lagi menyebut energi alternatif, sekarang energi utama. Kalau dikepala kita alternatif nengoknya kalau sempat saja,"tegas Sudirman.

 


Contact Center