Pernyataan Pers Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia pada Pertemuan Tingkat Menteri Terkait Transisi Energi

Jumat, 2 September 2022 | 19:35 WIB | Humas EBTKE

PERNYATAAN PERS

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

REPUBLIK INDONESIA

PADA PERTEMUAN TINGKAT MENTERI TERKAIT TRANSISI ENERGI

BALI, 2 SEPTEMBER 2022

 

  • Hari ini, para Menteri Energi G20 bersama-sama berdiskusi di Pulau Dewata, Bali guna menyampaikan pesan penting tentang percepatan transisi energi bersih and penguatan ketahanan energi sebagai respon terhadap berbagai tantangan global menuju sistem energi global yang lebih tangguh sebagai salah satu upaya untuk pulih bersama dan pulih lebih kuat.
  • Pertemuan Tingkat Menteri terkait Transisi Energi dihadiri oleh 19 Menteri dan Wakil Menteri dari negara-negara anggota G20, 6 Menteri dan Wakil Menteri dari non-anggota G20 serta para perwakilan dari 11 organisasi internasional.
  • Presidensi G20 Indonesia mendorong tindakan percepatan transisi energi bersih sebagai kunci dalam mencapai nol emisi karbon atau karbon netral pada atau sekitar pertengahan abad ini. Presidensi juga memperhatikan berbagai pendekatan dan kerangka waktu yang berbeda yang disampaikan oleh berbagai negara dalam proses transisi ini.
  • Dapat saya sampaikan bahwa saya sungguh merasa terhormat dapat menyaksikan dan menjadi bagian dari momen penting ini, tidak hanya bagi Indonesia tetapi bagi dunia. Melalui serangkaian diskusi, para Menteri dari sejumlah negara produsen dan konsumen energi secara tegas merespon dengan menekankan pentingnya memacu investasi dan arus keuangan di sektor energi bersih.
  • Saya gembira bahwa Pertemuan Tingkat Menteri ini berhasil mencapai kesepakatan dalam banyak hal. Untuk itu, saya ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh delegasi yang telah menunjukkan fleksibilitas, pemikiran kreatif dan masukan yang membangun.
  • Para Menteri Energi G20 menyampaikan pesan kuat kepada pasar bahwa para pembuat kebijakan sedang mengambil tindakan untuk memperkuat lingkungan yang mendukung investasi, yang sangat penting untuk meningkatkan variasi teknologi terluas dan untuk memperkuat ekosistem inovasi untuk menyediakan transisi energi yang bersih, berkelanjutan, adil, terjangkau, dan inklusif, terutama di negara-negara berkembang.
  • Para Menteri Energi mendukung Bali Compact sebagai prinsip-prinsip G20 dalam mempercepat transisi energi yang bersih, berkelanjutan, adil, terjangkau, dan inklusif. Prinsip-prinsip progresif dan berani ini akan disahkan dalam KTT G20 Bali yang akan dilaksanakan pada 15-16 November 2022. Indonesia mengakui bahwa pengurangan emisi di sektor energi adalah salah satu isu terpenting dalam aksi iklim jangka pendek.
  • Indonesia juga mengajukan Bali Peta Jalan Transisi Energi/Bali Energy Transitions Roadmap sebagai suatu inisiatif untuk menunjukkan kontinuitas dalam agenda global kita guna memperkuat kerja sama internasional dan arsitektur energi. Peta Jalan Presidensi ini menetapkan tindakan sukarela tahun jamak (multiyear) untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dan menetapkan jalan menuju nol emisi karbon atau karbon netral sesuai dengan kondisi nasional.
  • Peta Jalan ini menetapkan kerangka kerja untuk mempercepat transisi energi melalui tiga prioritas utama, yaitu: (1) mengamankan aksesibilitas energi; (2) meningkatkan teknologi energi pintar dan bersih; dan (3) memajukan pembiayaan energi bersih. Upaya-upaya dalam tiga prioritas ini adalah dasar menuju rencana aksi G20 yang lebih luas untuk mempercepat transisi energi yang bersih, berkelanjutan, adil, terjangkau, dan inklusif dan dapat dipertimbangkan sebagai program kerja untuk para Presidensi G20 selanjutnya.
  • Selain itu, para peserta Pertemuan Tingkat Menteri juga memberikan perhatian khusus terhadap berbagai tantangan dan peluang saat dunia beralih ke energi bersih, terutama kondisi khusus dan hambatan unik yang dihadapi oleh negara kepulauan, masyarakat di pulau terpencil, yang ada di seluruh penjuru dunia, khususnya di Pasifik.
  • Terakhir, izinkan saya menyampaikan terima kasih atas dukungan dan kerja sama semua pihak, termasuk dari media, yang telah berkontribusi secara signifikan dalam menyukseskan Presidensi G20 Indonesia, khususnya Energy Transitions Working Group dan Energy Transitions Ministerial Meeting.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral

Republik Indonesia

Arifin Tasrif

 


Contact Center