Pemerintah Serahterimakan Lampu Surya dan PLTS Atap di Sulawesi Selatan

Jumat, 17 Maret 2023 | 12:10 WIB | Humas EBTKE

 

TAKALAR – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) kembali menyerahkan simbolis infrastruktur EBTKE kepada Pemerintah Daerah berupa 265 Penerangan Jalan Umum – Tenaga Surya (PJU-TS). Lampu surya tersebut dibangun pada tahun 2022 dan tersebar pada enam kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan.

“Pemasangan PJU-TS ini merupakan aspirasi Anggota Komisi VII DPR-RI Bapak H. Andi Ridwan Wittiri, SH. Sebagai wujud komitmen kami, Pemerintah dan Komisi VII DPR RI untuk terus menjalankan berbagai program kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat, khususnya untuk penerapan energi bersih,” ungkap Direktur Panas Bumi, Harris saat menyerahkan secara simbolis PJU-TS kepada Pemerintah Daerah Takalar di Madrasah Tsanawiyah Al Qamar, Takalar pada Kamis (16/3).

Sebagaimana diketahui, lanjut Harris, Indonesia berkomitmen untuk menurunkan emisi gas rumah kaca sesuai Nationally Determined Contribution (NDC) sebesar 29% - 41% pada tahun 2030 dan mencapai Net Zero Emission pada tahun 2060 atau lebih cepat. Sebagai salah satu sektor yang menyebabkan peningkatan emisi gas rumah kaca, maka sektor energi dituntut untuk bertransisi ke arah energi yang lebih bersih, minim emisi dan ramah lingkungan.

“Saat ini Kementerian ESDM telah menyusun roadmap transisi energi untuk mencapai Net Zero Emission tahun 2060 atau lebih cepat antara lain melalui strategi pemanfaatan energi baru dan energi terbarukan secara masif,” ujarnya.

Lebih lanjut Harris menjelaskan bahwa program kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat yang dilaksanakan oleh Kementerian ESDM melalui Ditjen EBTKE bersama dengan Komisi VII DPR-RI dengan didukung oleh Pemerintah Daerah, utamanya adalah pemanfaatan energi surya untuk penerapan energi bersih pada bangunan gedung, baik pada Gedung Pemerintah dan juga tempat ibadah seperti Masjid dan Gereja melalui pembangunan PLTS Atap serta penerangan jalan melalui program Pemasangan PJU-TS sebagai salah satu efisiensi tenaga listrik untuk penerangan yang difokuskan pada jalan perdesaan, utamanya yang sulit dijangkau jaringan PLN.

Seiring dengan diterapkannya tariff adjustment bagi golongan rumah tangga berdaya 3.500 VA atau lebih dan golongan Pemerintah, termasuk Penerangan Jalan Umum, maka pemasangan PJU-TS sangat bermanfaat bagi Pemda untuk penghematan pengeluaran. Sementara implementasi PLTS Atap menjadi salah satu pilihan tercepat untuk mendapatkan pasokan energi terbarukan.

“Kami sampaikan apresiasi atas dukungan seluruh pihak sehingga pemasangan PJU-TS dan PLTS Atap pada tahun 2022 dapat terlaksana. Semoga dengan adanya pemasangan PJU-TS dan PLTS Atap ini dapat memberikan manfaat dan membantu bagi masyarakat agar pengembangan perekonomian dapat berjalan lebih cepat. Kami juga mengharapkan PJU-TS dan PLTS Atap yang telah dipasang, dapat dijaga bersama oleh masyarakat, agar manfaatnya dapat bisa dirasakan dalam jangka waktu yang panjang,” pungkas Harris.

Sebagai informasi, pada kesempatan ini disampaikan secara simbolis 265 unit PJU-TS yang telah berhasil dibangun pada tahun 2022 di Provinsi Sulawesi Selatan yang meliputi 52 unit di Kabupaten Takalar, 40 unit di Kabupaten Bantaeng, 46 unit di Kabupaten Gowa, 52 unit di Kabupaten Jeneponto, 40 unit di Kabupaten Kepulauan Selayar dan 35 unit di Kota Makassar. Selain itu, disampaikan pula secara simbolis PLTS Atap yang dibangun pada tahun 2022 yaitu PLTS Atap pada Gedung Yayasan Pesantren Mannilingi di Kabupaten Jeneponto dengan kapasitas 10 kWp dan Gedung Madrasah Aliyah Pesantren Al Qamar-Yayasan Pendidikan Al-Qamar Kabupaten Takalar dengan kapasitas 5 kWp. (RWS)

 

 


Contact Center