Dorong Penyediaan Tenaga Teknis Konversi Motor Listrik, Kementerian ESDM Gelar Pelatihan di Cirebon

Minggu, 24 September 2023 | 10:15 WIB | Humas EBTKE

CIREBON – Guna mendorong penyediaan tenaga teknis yang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam kegiatan konversi sepeda motor Bahan Bakar Minyak (BBM) menjadi sepeda motor listrik, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyelenggarakan Workshop Konversi Sepeda Motor BBM Menjadi Sepeda Motor Listrik di Cirebon. Pelatihan yang digelar selama empat hari, dari tanggal 24-27 September 2023 tersebut, bertempat di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Jamblang, Cirebon Medan.

"Pelatihan ini bertujuan untuk mendukung pemberian bantuan pemerintah Program Konversi Sepeda Motor Listrik, serta menghasilkan tenaga teknik yang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam kegiatan konversi sepeda motor BBM menjadi sepeda motor listrik," ujar Koordinator Pengembangan Usaha Konservasi EnergiDirektorat Konservasi Energi Kementerian ESDM, Devi Laksmi, pada pembukaan pelatihan tersebut, Sabtu (23/9).

Devi menjelaskan, workshop ini diikuti oleh 25 orang peserta yang berasal dari UMKM bengkel sepeda motor, SMK dan BLK dari daerah sekitar Provinsi Jawa Barat, dengan materi yang akan diberikan sebanyak 40 jam pelajaran. Adapun tenaga pengajar dari pelatihan ini berasal dari Bengkel Braja Elektrik dan guru SMK N 1 Jamblang.

Ia berharap para peserta workshop dapat menularkan ilmunya kepada anak didik serta rekan kerja sehingga tujuan pembelajaran dalam workshop ini dapat memberikan dampak positif yang lebih luas dan berkelanjutan.

“Saya ingin mengajak kita semua mengambil peran dalam upaya pemerintah untuk mencapai target penurunan emisi karbon dan mendukung percepatan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB). Tentunya diperlukan komitmen yang kuat dan konsistensi semua pihak,” tandasnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Bidang Ketenagalistrikan Dinas ESDM Provinsi Jawa Barat, Zainal Ariefin menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat mendukung penuh program dan kebijakan pemerintah pusat terkait percepatan penggunaan kendaraan bermotor berbasis baterai yang ramah lingkungan.

“Kita turut dorong ke depan target yang ditetapkan pemerintah pusat, salah satunya dengan penyediaan sumber daya manusia khususnya bagi para tenaga pendidik SMK. Mudah-mudahan dari pelaksanaan workshop ini, tenaga pendidik dapat memberikan ilmu kepada peserta didik sehingga siswa dapat lebih mengembangkan kendaraan listrik yang bermanfaat bagi masyarakat,” tuturnya.

Lebih lanjut Zainal mendorong peserta workshop dan Kepala SMK agar dapat mengembangkan kapasitas yang dimiliki serta meningkatkan peran bengkel yang ada di sekolah menjadi bengkel terserfikasi.

“Besar harapan kami program di SMKN 1 ini dapat berlanjut menjadi bengkel resmi yang tersertifikasi dan berkolaborasi  bersama dengan pemerintah daerah,” tutupnya. (RWS)

 

 


Contact Center