Dirjen EBTKE Hadiri Penyerahan Transmigration Award 2014

Rabu, 17 Desember 2014 | 08:07 WIB | Ferial

EBTKE-- Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (Dirjen EBTKE) Rida Mulyana menghadiri acara Penganugerahan Transmigration Award 2014 yang diselenggarakan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (KDPTT).

Penganugerahan tersebut dilaksanakan pada hari Senin, 15 Desember 2014 di Balai Makarti Muktitama, KDPTT dan dibuka oleh Menteri KDPT Marwan Jafar. Turut hadir dalam acara ini Wakil Presiden Jusuf Kalla beserta Menteri Tenaga Kerja Muhamad Hanif Dhakiri.

Dalam Laporannya Menteri DPTT meminta seluruh khalayak untuk kembali membuka rekam jejak tentang kisah heroik pelopor dan pioner pembangunan bangsa yang disebut transmigran. "Ada beberapa keberhasilan penting dari transmigrasi, yang paling utama dari aspek pengembangan wilayah dimana telah terbentuk 104 Kabupaten/Kota baru. 385 Kecamatan dan 1.168 desa, "kata dia.

Dia menjelaskan, dalam sembilan agenda strategis prioritas (Nawacita) yang dimiliki Presiden Joko Widodo, semuanya berbasis kepada pengembangan masyarakat perdesaan. “Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daaerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan,"tambah Marwan.

Selain itu keberhasilan transmigrasi, lanjut dia, adalah dari sektor pertanian, dimana telah terbuka lahan pertanian yang memberikan peluang kerja lebih dari 27 juta rakyat Indonesia melalui program transmigrasi. Hal lainnya aspek sumber daya manusia, yang mana anak keturunan transmigran telah banyak yang sukses dalam berbagai profesi seperti menjadi Gubernur, Bupati, Walikota dan Wakilnya, anggota legislatif dan lainnya.

Sementara itu, dalam sambutannya Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla mengatakan bahwa kebijakan transmigrasi ini pada dasarnya sudah mengenal transmigrasi dalam arti memindahkan penduduk dari pulau yang padat ke satu pulau lowong lainnya. "Tentu program ini bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan agar kepadatan penduduk dapat diperbaiki dan bermanfaat pada daerah asal dalam pengelolaan sumber daya alam,"tuturnya.

Penyelenggaraan penganugerahan ini dimaksudkan untuk memberikan penghargaan kepada Pemerintah Provinsi Daerah dan tujuan transmigrasi dalam melaksanakan pembangunan dan pengembangan Kota Terpadu Mandiri, Perguruan Tinggi serta Media Massa yang dinilai telah berusaha dengan sungguh-sunggu mendorong dan mengembangkan pelaksanaan program transmigrasi.

Oleh karena itu diharapkannya setelah ini mampu meningkatkan stimulus masyarakat lokal untuk turut serta membangun daerah-daerah yang masih membutuhkan perhatian sungguh-sungguh mengenai pembangunan daerah. Beberapa kawasan transmigrasi lainnya yang kini menjadi sentra produksi dari sektor pangan antara lain, Sumatera Selatan, Jambi, Lampung, Bangka Belitung, Kalimantan Selatan, dan lain - lain serta terdapat 50 kawasan transmigrasi sentra produksi sektor crude palm oil (CPO).

Adapun Kategori Penerima Transmigration Award 2014 adalah :

a.Makarti Nayotama (Kebijakan Yang Unggul ) diberikan kepada:

  • Pemerintah Provinsi Daerah Asal Transmigrasi;
  • Pemerintah Provinsi Tujuan Asal Transmigrasi;
  • Pemerintah Kabupaten/Kota Daerah Asal Transmigrasi;
  • Pemerintah Kabupaten/Kota Tujuan Asal Transmigrasi;
  • Pemerintah Kabupaten/Kota Pelaksana Pembangunan dan Pengembangan Kota Terpadu Mandiri (KTM).

b.Makarti Pradipa (Lampu/Cahaya ) diberikan kepada media cetak yang memberikan dukungan konstruktif melalui pemberitaan objektif yang mampu membangun persepsi public terhadap penyelenggaraan transmigrasi.

c.Makarti Pramati diberikan kepada Lembaga yang telah memberikan dukungan dan sumbangan pemikiran untuk selalu mendorong kemajuan penyelenggaraan program tansmigrasi di Indonesia.


Contact Center