Pemerintah Akan Bentuk Badan Pengelola Dana Ketahanan Energi

Senin, 7 September 2015 | 14:49 WIB | Ferial

EBTKE-- Pemerintah akan membentuk badan pengelola yang secara khusus mengelola dana ketahanan energi guna mencapai target pemanfaatan energi sebagaimana diamanatkan oleh Undang- Undang (UU) 30 tahun 2009 mengenai energi.

"Nantinya badan ini akan seperti badan layanan umum,"kata Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (MESDM) Sudirman Said dalam Morning Briefing Media bersama dengan Menteri ESDM beserta jajarannya di Kantor Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan, Senin, 07 September 2015.

Sudirman menjelaskan, pembentukan dana ketahanan energi dilatar belakangi beberapa hal diantaranya yaitu pertama keterbatasan anggaran pemerintah dalam penyediaan, pemanfaatan dan pendistribusian energi kepada masyarakat umum. Kemudian kedua, keterbatasan tugas pokok dan fungsi, fleksibilitas dan resiko pemerintan dalam melakukan investasi secara langsung kedalam proyek - proyek energi bersih. " Lalu keterbatasan pemerintah dalam menarik dan memobilisasi pendanaan kedalam proyek - proyek energi bersih,"ujar dia.

Faktor lain, tambahnya, supaya anggaran pemerintah difokuskan untuk memberikan pelayanan atau subsidi bagi masyarakat dan memberikan insentif bagi pihak swasta, disamping itu mempermudah perencanaan, pengelolaan dan pengawasan percepatan pengembangan energi bersih secara menyeluruh. "Terakhir, membagi beban resiko dengan investor dan lembaga pembiayaan lainnya,"tutur Sudirman.

Menurut dia, dengan adanya dana ketahanan energi akan memberikan manfaat untuk pengembang dan juga pasokan energi nasional. Penerima manfaat tersebut yaitu industri yang bergerak dalam pengembangan energi baru terbarukan yaitu industri panas bumi, surya, bayu, air, bioenergi, arus laut dalam bentuk pengurangan resiko, bantuan permodalan dan lain - lain, kemudian industri minyak dan gas yang menggunakan teknologi bersih, industri batubara yang menggunakan teknologi bersih. "Lalu akses listrik kepada masyarakat di pedalaman dan daerah perbatasan serta kelompok masyarakat dengan memperkenalkan inovasi baru dibidang energi bersih,"pungkas Sudirman.


Contact Center