LTSHE Kini Rambah Pegunungan Lanny Jaya Papua

Kamis, 15 Februari 2018 | 11:18 WIB | Dian Lorinsa

LANNY JAYA – Dirjen EBTKE, Rida Mulyana secara simbolis menyerahkan 5 (unit) Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) kepada perwakilan masyarakat Kabupaten Lanny Jaya di Aula Kantor Bupati Lanny Jaya pada Rabu malam (14/2) kemarin. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Staf Ahli Menteri ESDM Bidang Ekonomi dan Sumber Daya Alam, Dadan Kusdiana, Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur EBTKE, Noor Arifin Muhammad, Tenaga Ahli Menteri ESDM, Simon Laksmono, Bupati dan Wakil Bupati Lanny Jaya, Sekretaris Daerah Kabupaten Lanny Jaya, perwakilan PT Wijaya Karya selalu kontraktor, serta perwakilan masyarakat dari beberapa Distrik di Kabupaten Lanny Jaya.

Dalam sambutannya, Rida Mulyana menyampaikan bahwa Menteri ESDM menugaskan dirinya secara khusus untuk memastikan dan melihat langsung pelaksanaan Program LTSHE di Kabupaten Lanny Jaya, dalam rangka mengawal Nawacita demi mewujudkan energi berkeadilan di Tanah Papua. “Pak Jonan concern sekali untuk Papua, sehingga harus dikawal betul pemasangan LTSHE ini, harus benar-benar dirasakan oleh masyarakat khususnya di Lanny Jaya”, ungkap Rida.

Kabupaten Lanny Jaya mendapatkan 29.155 unit LTSHE yang tersebar di 21 Distrik, dengan jumlah terpasang sebanyak 20.851 tersebar di 15 Distrik, sedangkan di 6 distrik lainnya yaitu Distrik Balingga, baru terpasang sebagian, Distrik Ayumnati dan Distrik Melagi sedang dalam proses pemasangan, sementara Distrik Goa Balim, Distrik Guna dan Distrik Dimba masih belum terpasang, berjumlah 8.304 unit LTSHE.

Belum terpasangnya lampu LTSHE disebabkan Distrik tersebut merupakan wilayah "zona merah" sehingga cukup menyulitkan untuk dilaksanakan kegiatan pemasangan lampu di wilayah tersebut. Terkait hal itu, Dirjen EBTKE meminta kepada Pemda Lanny Jaya untuk melakukan pendekatan kepada warga masyarakat di wilayah tersebut agar lampu yang sekarang berada di Wamena dapat terpasang di semua Distrik Lanny Jaya. Penggunaan LTSHE ini bersifat sementara, sambil menunggu masuknya jaringan listrik yang permanen.

Rida Mulyana juga mengungkapkan bahwa Kabupaten Lanny Jaya berpotensi untuk dibangun Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), melihat potensi air yang sangat besar di wilayah ini. Dirjen meminta kepada Bupati Lanny Jaya, Befa Yigibalom, untuk segera melakukan Studi Kelayakan atau FS (Feasibility Study) terhadap potensi air tersebut, untuk selanjutnya Pemda Lanny Jaya dapat mengusulkan kepada Menteri ESDM melalui Ditjen EBTKE untuk dibangun PLTA menggunakan APBN.

Dalam perjalanan pulang kembali ke Wamena, rombongan menyaksikan pemandangan beberapa Distrik yang berada di pegunungan, lampu tenaga surya itu telah menyala dan telah dinikmati oleh masyarakat Lanny Jaya. (DLP)


Contact Center