Indonesia – Amerika Serikat Sepakat Untuk Perkuat Kerjasama Bidang Pengembangan dan Konservasi Energ

Rabu, 28 Oktober 2015 | 12:06 WIB | Jafar Soddik

 EBTKE- Mengakhiri lawatan ke Amerika Serikat mendampingi Presiden Jokowi, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said menutup rangkaian agenda dengan penandatanganan kerjasama bidang pengembangan dan konservasi energi antara Pemerintah Indonesia dan Amerika Serikat yang diwakili oleh Menteri Energi Ernest J. Moniz.

Kerjasama tersebut mencakup:
1) Penelitian mengenai penangkapan dan penyimpanan karbon (CCS),
2) Penelitian mengenai cadangan minyak bumi strategis (SPR),
3) Pengembangan dan penggunaan energi terbarukan, terutama untuk lokasi-lokasi on-grid dan off-grid yang terpencil, dan terintegrasi sumber listrik terbarukan dengan jaringan listrik,
4) Inisiatif efisiensi energi, seperti aplikasi industri dan teknologi smart grid,
5) Pembentukan Centre of Excellence energi terbarukan,
6) Bidang kerjasama lain yang disepakati oleh kedua belah pihak.

Terkait program pengembangan Center of Excellent ( COE) on Clean Energy di Bali, Departement of Energy Amerika Serikat memberikan komitmen dukungan agar pada Februari 2016 dapat dimulai pembangunan CoE.

Kedua Menteri juga sepakat untuk mengembangkan sebuah platform global untuk inovasi dan teknologi dibidang energi. Platform ini akan diluncurkan pada pertemuan IEA di Paris pada bulan November. Selain Amerika Serikat dan Indonesia, Perancis dan India juga sudah menyatakan kesiapan menjadi bagian dari platform ini.


Contact Center