Pemerintah Uji Coba Floating Solar Panel

Selasa, 3 November 2015 | 15:18 WIB | Ferial

EBTKE-- Pemerintah berencana mengembangkan pembangkit listrik tenaga surya mengapung (floating solar panel). Pilot project akan diimplementasikan pada tahun 2016 di atas Situ Mutiara, yang berjarak 13 kilometer (km) dari Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali.

"Kami akan melakukan pilot project floating solar panel di Bali tahun depan, tahun ini dilakukan FSRID - nya, kapasitasnya masih dilakukan survei"kata Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi, Rida Mulyana di Jakarta.

Pengimplementasian tersebut, Rida melanjutkan, akan berbarengan dengan realisasi pembangunan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di atas bangunan (roof top) di Bandara Ngurah Rai, Bali. "Untuk yang diatap bandara kapasitasnya 4 megawatt (MW),"tambahnya.

Dalam pembangunan floating solar panel tersebut, Rida menjelaskan, dalam menentukan pengembang kemungkinan akan dilakukan mekanisme penunjukan langsung kepada perusahaan badan usaha milik negara (BUMN). "Pasti diperlukan regulasi yang memungkinkan untuk pelaksanaan pengadaan infrastrutkur energi dimungkinkan untuk menunjuk BUMN, saat ini sedang disusun,"kata dia.

Sejauh ini, tuturnya, Pemerintah Daerah (Pemda) setempat mendukung rencana - rencana Pemerintah Pusat untuk menjadikan Pulau Dewata sebagai percontohan pengembangan energi bersih khususnya energi baru terbarukan. "Pak Gubernur bilang, selama energi baru terbarukan mereka dukung,"kata Rida.

Dia menjelaskan, kedepannya Bali memang akan menjadi percontohan energi bersih yang memadukan pemanfaatan energi baru terbarukan dan gas. "Kalau dikantor Pemerintahannya bisa pakai PLTS, kendaraan baik motor maupun mobil dilingkungan kantornya pakai listrik,"pungkas Rida.


Contact Center