Tidak Mudah Mengelola Sektor Energi

EBTKE-- Masalah kedaulatan energi dihadapkan pada lebih banyak ekspor sumber energi dibanding untuk kepentingan dalam negeri. Padahal cadangan energi terus menurun.

Persoalan tersebut makin diperumit oleh keterbatasan infrastruktur, belum optimalnya pemanfaatan energi baru, terbarukan serta diiringi oleh pemanfataan energi yang belum efisien.

"Tidaklah mudah mengelola sektor yang sangat vital ini, tantangan dan permasalahan kedepan tidaklah ringan dimana tuntutan masyarakat kepada kita sangat tinggi untuk memberikan pelayanan terbaik dengan capaian kinerja yang optimal dan dapat dipertanggung jawabkan, "kata Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (Dirjen EBTKE) Rida Mulyana di Jakarta.

Kendati demikian, lanjutnya, sesulit apapun persoalan yang dihadapi pasti ada solusinya. "Seperti yang dikatakan Proklamator Bung Hatta keadaan sulit hanya bisa diatasi dengan idealisme dan saatnya kembali ke nilai luhur dan pikiran terbaik yang ditorehkan oleh pendiri bangsa,"papar Rida.

Menurut dia, guna mencapai kedaulatan energi pihaknya melakukan berbagai upaya diantaranya meningkatkan produksi energi dengan terus menyempurnakan tata kelola dan proses bisnis - nya, dan menerapkan teknologi yang lebih mutakhir. "Kita juga sedang mengupayakan melistriki seluruh wilayah Indonesia, dengan membangun lebih banyak pembangkit listrik di berbagai pelosok tanah air,"pungkasnya.